Rabu, 30 Desember 2009

Paceklik Mulai Mencengkram (Up date harga beras)

Harga beras memang belum merangkak naik, karena panen masih belum lama. Harga beras ciherang super masih Rp. 5.500 per kg dan ciherang medium Rp. 5.000,- per kg. Namun mundurnya musim tanam rendeng sampai 3 bulan dikhawatirkan akan membawa dampak yang tidak kecil baik persediaan pangan di masyarakat petani.

Seperti diketahui, di Indramayu sebagian besar petani menjual hasil panennya segera setelah panen, beberapa faktor menyebabkan hal tersebut selain adanya kebutuhan mendesak akan uang, beberapa petani juga mempunyai tunggakan sarana produksi baik ke saudara maupun ke pihak lain. Hal ini yang menyebabkan cadangan pangan di tingak petani pada masa musim paceklik sangat terbatas. tercatat lebih dari 60 % penerima alokasi beras miskin (Raskin) adalah petani. Dengan mundurnya musim tanam sebagai akibat dari perubahan iklim, maka perlu adanya langkah untuk menjaga cadangan pangan di masyarakat.

Berikut informasi selengkapnya perkembangan harga beras di Indramayu :
1. Ciherang super : Rp. 5.500,- per kg
2. Ciherang medium : Rp. 5.000,- per kg
3. Beras Ex-Bulog : Rp. 4.500,- per kg
4. IR I : Rp. 5.600,- per kg
5. IR II : Rp. 5.400,- per kg
6. GKS : Rp. 310.000,- per kwintal
7. GKG : Rp. 320.000,- per kwintal

Tidak ada komentar: